Program Ruang Rural fokus pada pengembangan ide-ide inovasi bahan pangan pokok seperti pertanian beras, hortikultura, perikanan, dan peternakan sapi. Tujuannya dari program ini yakni mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik, dan meningkatkan pertanian berkelanjutan.
Direktur Utama Bukit Asam Arsal Ismail mengatakan pengembangan program Ruang Rural menyasar berbagai aspek seperti pemberdayaan masyarakat lokal, peningkatan ekonomi, dan kelestarian alam untuk memberikan manfaat optimal bagi masyarakat dan lingkungan.
"Program ini tentunya selaras dengan tujuan mulia perusahaan untuk membangun peradaban, meningkatkan kesejahteraan, dan menciptakan kehidupan yang lebih baik," ujar Arsal dalam keterangan tertulis, Selasa (17/5/2022).
Baca Juga: Civitas Academica FK Undip Menolak Politisasi Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Anestesi
Dalam menjalankan program ini lebih jauh, Bukit Asam melakukan beberapa kegiatan seperti optimalisasi kelembagaan kelompok usaha pertanian dan peternakan yang telah ada di masyarakat yang tersebar di beberapa daerah.
Selain itu, Bukit Asam juga melakukan research and development melalui implementasi program 3R (reduce, reuse, recycle), pembuatan dan rencana pilot project instalasi doom kopi, riset alat pengusir hama dengan gelombang elektromagnetik untuk pertanian, serta riset Pembangkit Listrik Tenaga Bayu.
Penyediaan sarana dan prasarana untuk peningkatan kualitas beras, ternak sapi, ikan dan kopi juga terus dilakukan melalui bantuan mesin kapal dan cool box, pelatihan ternak ikan, bantuan benih ikan baung dan ikan gabus, dan bantuan pupuk organik cair.
Baca Juga: Uniknya Udang Selingkuh, Udang Khas di Kawasan Pegunungan PapuaKata Kunci : Berita Indonesia terkini, terbaru dan terpercaya dalam perspektif bisnis, ekonomi, sosial, politik, budaya, teknologi dan ekologi