Warta Konsumen Indonesia
Warta Konsumen Indonesia
Home
»
Eksplorasi
»
Detail Berita


Taman Nasional Betung Kerihun, Jantung Hutan Kalimantan dengan Keanekaragaman Hayati yang Mempesona

Foto: Taman Nasional Betung Kerihun (TNBK) Jantung Hutan Kalimantan dengan Keanekaragaman Hayati
Pemasangan Iklan
Oleh : Joko Yuwono

Kapuas Hulu, Indonesianer.com -- Tersembunyi di jantung Pulau Kalimantan, Taman Nasional Betung Kerihun (TNBK) adalah salah satu kawasan konservasi terbesar di Indonesia. Dengan luas mencapai 8.000 kilometer persegi, taman nasional ini merupakan bagian dari jantung ekosistem hutan hujan tropis Kalimantan yang masih lestari.

Terletak di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat. Taman Nasional ini berbatasan langsung dengan Taman Nasional Lanjak Entimau di Malaysia, menjadikannya bagian dari ekosistem hutan hujan tropis yang lebih luas di Pulau Kalimantan.

Keindahan alamnya yang luar biasa, dipadukan dengan kekayaan flora dan fauna yang unik, menjadikan Betung Kerihun sebagai destinasi ekowisata yang patut dikunjungi. Tidak hanya itu, kawasan ini juga menyimpan warisan budaya suku Dayak yang masih terjaga hingga kini.

Surga Keanekaragaman Hayati di Kalimantan

Betung Kerihun merupakan rumah bagi ribuan spesies flora dan fauna yang sebagian besar merupakan spesies endemik Kalimantan. Di dalamnya, terdapat lebih dari 1.200 spesies tumbuhan, termasuk berbagai jenis pohon meranti, ulin, dan anggrek liar yang eksotis.

Di sisi fauna, taman nasional ini menjadi habitat bagi lebih dari 300 spesies burung, 160 jenis mamalia, serta berbagai reptil dan amfibi. Salah satu penghuni paling ikonik di Betung Kerihun adalah orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus), yang merupakan spesies langka dan dilindungi. Selain itu, terdapat pula macan dahan (Neofelis diardi), bekantan (Nasalis larvatus), serta berbagai spesies kucing liar lainnya yang hidup di dalam hutan lebatnya.

Sungai-sungai yang mengalir di dalam taman nasional juga menjadi rumah bagi spesies ikan langka, termasuk ikan arwana merah (Scleropages formosus) yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan sering diburu oleh kolektor ikan hias.



Halaman :

Sorotan


Selama 10 Tahun Jokowi Bangun 53 Bendungan Perkuat Ketahanan Pangan dan Irigasi

Perspektif

Jalan Tol Warisan Jokowi Sepanjang 2.432 Km, Indonesia Makin Terhubung

Perspektif

Prabowo, Gibran, dan Jokowi Dijadwalkan Hadir dalam Kongres PSI di Solo

Inspirasi

20 Hotel Syariah dan Akomodasi Islami Terbaik di Malang, Jawa Timur

Hotel

20 Rekomendasi Hotel Syariah dan Akomodasi Islami yang Nyaman di Denpasar Bali

Hotel

Pemasangan Iklan

Pilihan Redaksi

20 Rekomendasi Hotel Syariah dan Akomodasi Islami yang Nyaman di Balikpapan

Hotel

20 Rekomendasi Hotel Syariah dan Akomodasi Bernuansa Islami Terbaik di Bandung

Hotel

20 Rekomendasi Hotel Syariah dan Akomodasi Islami Terbaik di Kota Solo

Hotel

20 Rekomendasi Hotel Syariah dan Akomodasi Bernuansa Islami Terbaik di Semarang

Hotel

15 Hotel Syariah dan Akomodasi Islami Terbaik di Yogyakarta

Hotel

Pemasangan Iklan

Baca Juga

Hotel Syariah dan Akomodasi Islami Terbaik di Pekanbaru

Hotel

Rekomendasi Hotel Syariah dan Akomodasi Islami Terbaik di Surabaya

Hotel

20 Rekomendasi Hotel Syariah di Jakarta, Pilihan Nyaman dan Terbaik

Hotel

KEK Bitung Miliki Fasilitas Industri Perikanan Terintegrasi Paling Modern di Indonesia

Ekonomi

KEK Tanjung Kelayang, Magnet Baru Pariwisata Indonesia di Belitung

Ekonomi

Pemasangan Iklan

Berita Lainnya

KEK Maloy Batuta, Kawasan Ekonomi Khusus Sawit dan Energi di Jalur Trans Kalimantan

Ekonomi

KEK Palu Digadang Jadi Sentral Industri dan Logistik di Indonesia Bagian Tengah

Ekonomi

KEK Kendal, Pusat Pertumbuhan Industri Tekstil dan Garmen yang Berbasis Industri 4.0

Ekonomi

KEK Gresik Jadi Kawasan Industri Terbesar dan Paling Kompetitif di Jawa Timur

Ekonomi

KEK Tanjung Lesung, Pintu Masuk Destinasi Wisata Taman Nasional Ujung Kulon

Ekonomi

Pemasangan Iklan
Peristiwa
Lihat Semua
Eksplorasi
Lihat Semua