Pengadilan menyepakati gugatan para remaja sekolah kelas menengah tersebut bahwa ekspansi proyek tersebut dapat berakibat pada kerusakan iklim.
Para remaja--yang terdiri atas delapan siswa kelas menengah dan disokong aktivis--itu melakukan gugatan perwakilan kelompok (class action) terhadap perusahaan tambang batu bara pemerintah Australia yang berencana memperluas proyeknya di dekat Sydney.
Hakim federal memutuskan pemerintah harus memperhitungkan kerusakan yang akan dilakukan proyek terhadap kesehatan, kekayaan, dan kesejahteraan kelompok.
"Menteri memiliki kewajiban untuk berhati-hati agar tidak menyebabkan cedera pribadi pada anak-anak ketika memutuskan ... untuk menyetujui atau tidak menyetujui proyek perpanjangan," ujar Hakim Mordy Bromberg seperti dikutip dari AFP, Sabtu (29/5).
Dalam keputusannya, Bromberg menerima bukti dari ahli soal dampak mengerikan tentang masa depan yang suram di planet yang memanas.
Ia mengatakan, "Apa yang secara adil dapat digambarkan sebagai ketidakadilan antargenerasi terbesar yang pernah ditimbulkan oleh satu generasi manusia ke generasi berikutnya."
Indonesia Pemimpin Dunia dalam Konservasi Biodiversitas melalui Proyek Enable dan Spare
06 Agu 2025, 0:19 WIB
01 Agu 2025, 19:21 WIB
KEK Nongsa Digital Park Batam, Pijakan Digital Bridge Indonesia di Asia Tenggara
30 Jul 2025, 19:47 WIB
Perspektif
30 Jul 2025, 18:53 WIB
Perspektif
30 Jul 2025, 18:25 WIB
Inspirasi
19 Jul 2025, 8:58 WIB
Hotel
16 Jul 2025, 2:57 WIB
Hotel
16 Jul 2025, 2:44 WIB
Hotel
16 Jul 2025, 1:39 WIB
Hotel
16 Jul 2025, 1:14 WIB
Hotel
16 Jul 2025, 0:43 WIB
Hotel
16 Jul 2025, 0:27 WIB
Hotel
15 Jul 2025, 14:20 WIB
Hotel
15 Jul 2025, 11:42 WIB
Hotel
14 Jul 2025, 1:02 WIB
Hotel
13 Jul 2025, 23:58 WIB
Ekonomi
13 Jul 2025, 23:50 WIB
Ekonomi
24 Jun 2025, 8:40 WIB
Ekonomi
04 Jun 2025, 23:21 WIB
Ekonomi
04 Jun 2025, 23:21 WIB
Ekonomi
04 Jun 2025, 23:21 WIB
Ekonomi
04 Jun 2025, 23:21 WIB
Ekonomi
23 Mei 2025, 8:31 WIB